Tujuan Penanaman Modal Ventura Baru di Indonesia, Kelebihan, Kekurangan dan Landasan Hukum


Modal Ventura adalah penanaman modal dalam bentuk pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke dalam perusahaan swasta sebagai bentuk perusahaan investee yang dilakukan untuk jangka waktu tertentu. Umumnya investasi ini dilakukan dalam bentuk penyerahan modal secara tunai untuk ditukarkan dengan sejumlah saham pada perusahaan rekanan bisnis atau perusahaan investee. Investasi modal ventura memiliki risiko yang tinggi, tetapi juga dapat memberikan keuntungan hasil yang tinggi.

Dalam sistem modal ventura ini dikenal istilah venture capitalist “VC”. Ini adalah pemahaman seorang investor yang berinvestasi di perusahaan modal ventura. Mengelola dana investasi dari pihak ketiga yang bertujuan untuk berinvestasi pada perusahaan yang memiliki risiko tinggi. Dengan demikian, kondisi ini tidak memenuhi persyaratan standar sebagai perusahaan terbuka atau untuk memperoleh modal pinjaman dari bank. Investasi modal ventura juga mencakup pemberian bantuan manajerial dan teknis. Oleh karena itu, banyak bermunculan investasi modal ventura baru di Indonesia

  1. Tujuan Perusahaan Modal Ventura

Sebagian besar dana ventura berasal dari sekelompok investor yang memiliki kondisi keuangan yang baik dan sehat. Bank investasi dan lembaga keuangan dapat melakukan penggalangan dana atau kemitraan untuk tujuan investasi. Investasi ekuitas yang dilakukan oleh modal ventura sering dilakukan pada perusahaan yang baru berdiri sehingga tidak memiliki riwayat operasional yang dapat menjadi catatan untuk memperoleh pinjaman.

Sebagai bentuk kewirausahaan, pemilik modal ventura biasanya memiliki hak suara sebagai penentu arah kebijakan perusahaan sesuai dengan jumlah saham yang dimiliki. Merujuk pada Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia nomor 1251 Tahun 1988 yang memuat bahwa perusahaan modal ventura dapat membantu permodalan atau bantuan teknis yang dibutuhkan oleh calon pemberi kerja dan usaha yang telah berjalan. Ini memiliki tujuan sebagai berikut:

  • Untuk mengembangkan penemuan baru.
  • Untuk mengembangkan perusahaan yang pada awal usahanya mengalami kesulitan pendanaan.
  • Untuk pengembangan proyek rekayasa dan penelitian.
  • Mengembangkan berbagai penggunaan teknologi baru dan mempelajari teknologi yang berkembang di dalam dan luar negeri.
  • Pengalihan kepemilikan perusahaan yang membatu.
  • Untuk membantu perusahaan yang sedang dalam tahap pengembangan.
  • Membantu perusahaan yang sedang terpuruk.
  • Untuk pengembangan proyek tertentu. Sebagai contoh proyek penelitian yang tidak hanya mencari keuntungan, tetapi juga ditujukan untuk pengembangan ilmu pengetahuan.
  • Untuk mengambil kepemilikan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan maksimal.
  • Untuk mengembangkan teknologi baru atau produk baru. Jenis pembiayaan bisnis ini akan menguntungkan dalam jangka panjang.
  • Membangun kemitraan dalam bentuk membantu pengusaha lemah yang kekurangan modal, tetapi tidak memiliki jaminan memperoleh pinjaman. Dengan demikian, dengan penyertaan modal dari modal ventura akan dapat membantu perusahaan dalam menghadapi kesulitan keuangan.
  • Mengubah penggunaan teknologi lama menjadi lebih baru yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas produksi suatu perusahaan.
  • Membantu pendirian perusahaan baru, namun memiliki resiko kerugian yang sangat tinggi.
  • Untuk membantu perusahaan yang kekurangan likuiditas.
  1. Landasan Hukum dalam Modal Ventura

Dalam investasi modal ventura baru di Indonesia ini memiliki berbagai landasan hukum. Berikut adalah beberapa penjelasan singkat tentang dasar hukum:

  • Peraturan Pemerintah nomor 4 Tahun 1995 yang berisi tentang Pajak Penghasilan bagi Perusahaan Modal Ventura.
  • Keputusan Menteri Keuangan Nomor 227 Tahun 1994 memuat bidang usaha Perseroan untuk Mitra Usaha atau Perusahaan Modal Ventura.
  • Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 1992 yang mengatur tentang bidang usaha Perusahaan Mitra Usaha “Kupon” atau Perusahaan Modal Ventura.
  • Keputusan Menteri Keuangan No. 469 Tahun 1995 menjelaskan tentang pendirian dan pendirian Perusahaan Modal Ventura.
  • Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1251 Tahun 1998 memuat Syarat dan Ketentuan Penyelenggaraan Lembaga Pembiayaan.
  • Keputusan Presiden nomor 61 Tahun 1998 berisi tentang Lembaga Pembiayaan.
  1. Cara Pembiayaan Modal Ventura di Indonesia

  • Ada beberapa cara pembiayaan oleh investasi modal ventura baru di Indonesia, yaitu:
  • Membeli obligasi konversi sesuai dengan waktu yang disepakati dan dapat dikonversikan menjadi saham atau disebut juga dengan penyertaan modal dalam Perseroan.
  • Gunakan bagi hasil dengan persentase keuntungan tertentu setiap bulannya. Manfaat ini akan diberikan kepada perusahaan modal ventura oleh perusahaan mitra bisnis. Pola bagi hasil yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
  1. Bagi hasil berdasarkan bagi hasil (revenue sharing).
  2. Pendapatan berdasarkan kesepakatan.
  3. Bagi hasil berdasarkan bagi hasil bersih.
  • Penyertaan saham langsung kepada perusahaan yang menjadi mitra usaha.
  1. Jenis Pembiayaan Perusahaan Modal Ventura

Jenis pembiayaan perusahaan modal ventura adalah sebagai berikut:

  • Untuk hasil, jenis pembiayaan ini adalah pembiayaan kepada usaha kecil yang belum berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT), tetapi tidak mungkin dengan badan hukum Buat PT, jika kedua belah pihak saling menginginkan.
  • Pembiayaan dengan membeli obligasi konversi yang diterbitkan oleh Couple Company atau disebut juga dengan Semi equity financial.
  • Pembiayaan langsung atau pembiayaan ekuitas, penyertaan langsung pada Perusahaan Mitra Usaha dengan mengambil bagian dari sejumlah saham yang dimiliki oleh Perusahaan Pasangan.
  • Perusahaan Mitra Usaha bersama-sama dengan perusahaan modal ventura mendirikan usaha baru.
  1. Keuntungan dan Kerugian Perusahaan Modal Ventura

a) Keunggulan perusahaan modal ventura adalah sebagai berikut:

  • Merupakan dana jangka pendek dan menengah yang relatif murah dan cukup fleksibel.
  • Mempromosikan perusahaan kemitraan, bantuan manajemen nyata yang diberikan oleh perusahaan Modal Ventura kepada perusahaan pasangan.
  • Sumber dana bagi perusahaan baru yang belum memenuhi syarat pendanaan dari sumber pembiayaan lain.
  • Dengan penambahan modal baru dapat meningkatkan kemampuan perusahaan untuk memperoleh pinjaman modal dalam bentuk lain.
  • Meningkatnya reputasi perusahaan mitra bisnis, hal ini dikarenakan Perusahaan Modal Ventura biasanya memiliki reputasi yang baik.

b) Kerugian dari perusahaan modal ventura adalah sebagai berikut:

  • Bantuan pembiayaan melalui modal ventura hanya dapat diberikan kepada perusahaan tertentu secara efektif.
  • Pembiayaan melalui modal ventura bisa sangat mahal karena sistem bagi hasil yang diterapkannya.
  • Pendiri perusahaan mitra usaha yang dibiayai oleh perusahaan modal ventura dapat kehilangan kendali dan kepemilikan perusahaan, karena kepengurusan dan saham yang dimiliki oleh perusahaan modal ventura. Oleh karena itu, investasi modal ventura baru di Indonesia memiliki kelebihan dan juga kekurangan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ingin Menjadi Polwan? Simak Syarat Umum dan Fisik Selain Gigi dan juga Mata

Yang Perlu Dipertimbangkan Saat Mencari Tempat Tidur Sofa Kontemporer Yang Nyaman

Trip Jakarta ke Karimunjawa Bawa Mobil atau Naik Pesawat, Kereta, atau Bis